Panggung Modus Operandi –Gersik Pembangunan Reservoir Air Di Terminal Bunder Tidak Tuntas, Pembangunan Reservoir Air Ini Dilaksanakan Oleh Cv. Giwang Kencana Dengan Nilai Kontrak Sebesar 4,9 Miliar Rupiah, Di Putus Kontrak Akibat Progress Kurang Dari 50% Setelah Melewati Tahun anggaran 2022 dan tak di perpanjang.
Dan Akan Dilanjutkan Pada Tahun 2023, Yaitu Pemabangunan Reservoir Air Dengan Nilai Pagu Sebesar 6,2 Miliar Rupiah Sepertinya Lebih Besar Dari Tahap pertama, dan Saat Ini Sudah Memasuki Tahap Lelang.
Kepala Dinas Cipta Karya, Perumahan Dan Kawasan Permukiman Kabupaten Gresik, I-r. Ida Lailatus Sa’diyah Memberikan Penjelasan Bahwa Jika Lelang Tersebut Berjalan Lancar, Maka Kontrak Akan Dilaksanakan Pada Bulan Mei Mendatang, Sehingga Pada Bulan Juni Atau Juli Sudah DapatDimulai Dikerjakan. Di Kutip Dari Berita Utama.Com
Kontraktor Yang Mengerjakan Reservoir Air Pada Tahun Anggaran 2022 Sudah Dilakukan Putus Kontrak.Sebab, Hingga Batas Waktu Akhir Pekerjaan, Pekerjaan Masih Belum Selesai.Dimana Ini, Ketika putus Kontrak progressnya 53% Ujar Kepala Dinas Cipta Karya, Perumahan Dan Kawasan Permukimana Kabupaten Gresik
Jurnalis Panggung Modus Operandi Mengirim Surat Klarifikasi Kepada Kepala Dinas Cipta Karya Perumahan Dan Kawasan Permukiman Ir. Ida Lailatus Sa’diyah Dengan Nomor Surat 0014.01/PMO/Red/2023, Hingga Berita Ini Terbit Masih Belum Mendapat Tanggapan.
Selanjutnya Jurnalis Panggung Modus Operandi Menemui Pejabat Pelaksanaan Teknik Pembangunan Reservoir Air Di Terminal Bunder, Kabupaten Gresik, Ibu Yuni. Di Kantor Dinas Cipta Karya, Perumahan Dan Kawasan Permukiman Kabupaten Gresik Untuk Mempertanyakan Surat Klarifikasi panggung Modus Operandi, Ibu Yuni Menerangkan Kami Sudah Mengajukan Blacklist Kepada Lkpp Terkait Pekerjaan Reservoir Terminal Bunder, Gresik.Dan Jurnalis Panggung Modus Operandi Melihat portal LKPP Bahwa Penyedia Jasa Sudah Masuk Daftar Hitam Dengan Sanksi Tidak Boleh Mengikuti Tender Selama 1 Tahun, Sudah di Tayang Sejak Bulan Februari.
Progress Pekerjaan Yang Dapat Diterima Oleh Pejabat Pelaksanaan Teknis Pembangunan Reservoir Setelah Melakukan perhitungan Ulang Ke Lokasi Hanya Sebesar 48,62% Ujar Pejabat Pelaksana Teknik,IBu Yuni.
Ada Perbedaan Progress Pekerjaan Sesuai penjelasan PPTK, Ibu Yuni Sebesar 4,38% perbedaan progress ini, layak dipertanyakan kebenarannya.
Data yang di himPun jurnalis Panggung modus oPerandi bahwa ada Pekerjaan sPam umbulan yang didanai aPbn sebesar 87 miliar ruPiah melalui balai Pelaksanaan Prasarana Permukiman Wilayah jawa timur yang sedang dikerjakan oleh PT. Waskita Karya Persero, diduga Pekerjaan Pemasangan PiPa adanya kaitannya dengan Projek reservoir air bersih bunder yang di Putus kontrak.
Hal ini Pernah Di Pertanyakan Jurnalis Modus Operandi melalui surat klarifikasi bernomor 0014.01/PMO/Red/2023,belum ada Penjelasan.
